Seandainya, Andrea Villas-Boas tidak mengganti Lampard mungkin The Blues bisa memperpanjang rekor bagus mereka tiap bertandang ke markas Valencia dengan memetik kemenangan. Sayang, keputusan pelatih itu justru menjadi sebuah langkah tidak tepat karena baru dua menit Kalou masuk Los Che mendapatkan hadiah penalti karena hand ball yang dilakukannya di dalam kotak penalti.
Sebagai tuan rumah, Valencia memang tampak sedikit lebih mendominasi hampir di seluruh jalannya pertandingan. Sementara John Terry cs. praktis lebih mengandalkan serangan balik.
Kendati demikian, serangan-serangan yang dibangun raksasa Premier League tersebut lebih berbahaya dan acapkali membahayakan gawang Valencia. Tapi, penampilan gemilang yang diperlihatkan penjaga gawang Diego Alves membuat tim tamu cukup frustrasi.
Chelsea baru bisa menciptakan gol pada menit ke-56 setelah umpan silang Florent Malouda mampu dikonversi Lampard menjadi gol setelah tembakkannya terlalu deras untuk diredam Alves. Akan tetapi, gol itu baru bisa tercipta setelah lebih dari empat peluang yang diperoleh Fernando Torres, Malouda, Nicolas Anelka, dan Ramires selalu digagalkan kiper tuan rumah. Sementara gol balasan sekaligus menyelamatkan Los Che dari kekalahan tercipta dari tendangan penalti yang dieksekusi Roberto Soldado pada menit ke-87.
Meski pulang hanya dengan tambahan satu poin di laga kedua babak penyisihan Grup E, Chelsea tetap memuncaki papan klasemen sementara dengan raihan empat poin. Sementara Valencia turun ke posisi tiga dengan kemasan dua poin. Mereka digeser Bayer Leverkusen yang memetik kemenangan atas KRC Genk.